Pertama Di Indonesia, Program Bedah Rumah Untuk Purna Bhakti Rutan Kelas 11 B Kota Prabumulih.



PRABUMULIH.JE.---Pertama kali dilakukan di Indonesia, bedah rumah untuk purna bhakti pegawai rumah tahanan yang dilakukan Rutan Klas II B kota Prabumulih menjadi percontohan nasional di Kemenkumham. Hal itu diungkapkan Kepala Rutan Klas II B kota Prabumulih, Reza Mediansyah Purnama Amd IP SH.

"Kemungkinan program bedah rumah untuk purna bhakti Rutan Kelas II B kota Prabumulih pertama kali yang mempeloporinyah, bahkan di Indonesia. Ini sebagai bentuk rasa kepedulian terhadap sesama pegawai dan maupun terhadap purna bhakti pegawai rutan," ujar Reza saat diwawancarai usai peletakan batu pertama bedah rumah milik pak Holidi yang merupakan purna bhakti Rutan Klas II B Kota Prabumulih, Jumat (15/3/2019) pagi.

Reza menuturkan, sebenarnya rumah pak Holidi itu masuk program bedah rumah, tetapi karena yang bersangkutan tinggal di belakang pasar dan sayangnya masih ngontrak, maka kita buatkan bangun rumah baru. Ini karena yang bersangkutan sudah punya tanah sendiri yang berada di Desa Pangkul Jawa Dusun 6 Kecamatan Cambai, makanya pak holidi pindah dan kita bangunkan rumah baru.

"Dana pembangunan bedah rumah pak Holidi ini berasal dari 2,5 persen gaji dari pegawai Rutan Klas IIB Prabumulih. Dan untuk tipe rumah yang dibangun yakni tipe 36. Anggaran untuk bangun rumah pak Holidi yakni berkisar sekitar Rp 40 juta. Sejak tahun 2000 pensiun tapi belum punya rumah, makanya kita inisatif bangunkan rumah untuk purna bhakti pegawai rutan yang memamg tidak ada rumah sendiri," terangnya.

Masih kata Reza, tidak hanya program bedah rumah untuk purna bhakti saja, tetapi beberapa program untuk masyarakat umum telah kita siapkan. Diantaranya  bedah rumah untuk masyarakat tidak mampu, bangun toilet di pasar, rehab toilet dan lainnya untuk kepentingan umum.

"Harapan kita semoga saja bermanfaat bagi keluarga pak Holidi. Rumah tersebut jika telah selesai tolong dijaga dan dirawat sebaik mungkin. Program ini nanti berkelanjutan. Setelah selesai nanti pak Walikota yang akan menyerahkan kunci peresmiannya," ungkap Reza.

Sementara itu, pak Holidi (76) dan istrinya Hodijah (75) mengaku merasa senang atas kepedulian para pegawai Rutan Klas IIB kota Prabumulih yang telah membangunkan rumah. "Tanah ini kami beli sejak 2006, dan impian punya rumah sendiri akhirnya tercapai. Kami ucapkan terima kasih banyak atas kepedulian para pegawai, semoga Allah SWT yang akan membalaskan kebaikannya," pungkasnya.

Posting Komentar

0 Komentar