Walikota Prabumulih, Ir Ridho Yahya MM, menghadiri acara kegiatan operasi pasar murah bertempat di Desa Karangan, Selasa (15/10/2019).
Prabumulih,JurnalEkspres.com.--- Pemerintah Kota Prabumulih melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) menggelar Operasi Pasar Murah (OPM) di Gedung serbaguna Desa Karangan, Kecamatan Rambang Kapak Tengah, Selasa (15/10/2019).
Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya Pemerintah dalam menanggulangi kenaikan harga bahan pokok. Ia menjamin harga yang ditawarkan jauh lebih murah dibanding harga pasar.
"Dengan OPM ini masyarakat dapat membeli sembako dengan harga yang relatif murah dari harga pasaran. Tujuannya untuk membantu ekonomi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan bahan pokok," katanya.
Menurut Ridho, hampir seluruh masyarakat kota Prabumulih bermata pencaharian sebagai petani karet. Lonjakkan kenaikan harga sembako dipasaran, berbanding terbalik dengan pengahasilan masyarakat yang justru menurun.
"Harga jual komoditi karet sekarang menurun, sementara harga sembilan bahan pokok terbilang tinggi. Untuk membantu menurunkan inflasi harga tersebut maka kita adakan OPM ini." ujarnya.
Disisi lain, Ridho juga mengaku akan menyelesaikan seluruh Program pembangunan terkhusus di Desa karangan. Sehingga pembangunan tersebut akan menjadi kenang-kenangan sebelum masa jabatannya berakhir.
"Program gas rumah tangga, bedah rumah, pembangun rumah ibadah telah kita realisasikan. Saat ini program sekolah AKMIGAS sedang berjalan, tentunya akan saya selesaikan sebelum massa jabatan saya berakhir." ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Karangan Salyadi Susanto, SE sangat mengapresiasi upaya Pemerintah Kota dalam membantu warga Karangan mendapatkan kebutuhan sembilan bahan pokok. Ia berharap, program program kemasyarakatan seperti ini terus berlanjut.
"Kami selaku pemerintahan Desa Karangan sangat berterimakasih atas perhatian dan kepedulian pemerintah kota. Mewakili masyarakat desa, Kami berharap kegiatan seperti ini dapat berkesinambungan." tandasnya. (Abi-IMO Indonesia).
0 Komentar