SMA Negeri 2 Prabumulih, Sosialisasikan Kembali Tatip Sekolah.


Kepala Sekolah dan guru Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Prabumulih, Sosialisasikan tatip sekolah. Kamis (9/1/2020).

Prabumulih,Jurnalekspres.com.--- SMA Negeri 2 Prabumulih kembali sosialisasikan kembali tata krama dan tata tertib (tatip) sekolah menengah, setelah dilakukan revisi beberapa poin penting dalam tatip. Karena beberapa tatip yang disusun dan sosialisasikan terakhir pada tahun 2015 lalu, perlu mengalami beberapa perubahan untuk penyesuaian.

Diantaranya adalah penekanan kembali terhadap penggunaan kendaraan roda dua, yang digunakan oleh siswa karena belum cukup umur untuk memegang surat izin mengemudi.

"untuk menghindari tuntutan dari para orang tua kita balikan penekanan kepada siswa dan orang tua untuk menyamakan persepsi bahwa pihak sekolah tidak mengijinkan dan tidak juga melarang menggunakan kendaraan karena merupakan suatu kebutuhan," Kata Kepala Sekolah SMAN 2 Prabumulih Hj Eva Yusnita MPd.

Masih kata Eva, sosialisasi tata krama dan tata tertib sekolah ini juga disamakan sebagai pengingat kembali bahwa sekolah ada aturan yang harus disampaikan kepada siswa dan wali murid.

"Aturan memang dijelaskan agar nyambung antar orang tua dan pihak sekolah. Karena itu kita mengundang siswa di pagi hari dan mensosialisasikan kepada wali murid di sore hari,"jelasnya.

Selain itu, Eva juga menjelaskan ada beberapa revisi sebelum disosialisasikan, bahkan dalam proses revisi pihaknya juga melibatkan beberapa pihak, diantaranya adalah tokoh masyarakat, ahli hukum dan pengurus organisasi di SMAN 2 serta para komite sekolah.

Karena menurut Eva, disiplin adalah modal awal untuk memajukan dan mengakseskan para siswa. Dalam tatip ada 8 poin penting mulai dari kerapihan, keindahan, kedisiplinan, skorsing serta sanksi yang diberikan kepada siswa yang melanggar tata tertib yang sudah disampaikan.

"Yang jelas dasar hukum kita adalah sebagai sekolah pendidikan keluarga, Penguatan pendidikan karakter, Pendidikan keluarga serta Undang undang lalu lintas dan angkutan jalan," tandasnya.(je)



Posting Komentar

0 Komentar