Cegah Covid-19, Pemkot Prabumulih Lakukan Penyemprotan Disinfektan Massal.


Tampak mobil yang siap menyemprot disinfektan diwilayah Prabumulih.

Prabumulih,Jurnalekspres.com.-- Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih kembali melakukan penyemprotan secara masal ke-4 kalinya untuk memutuskan mata rantai Covid-19, kegiatan yang dilakukan secara serempak ini berpusat di halaman rumah dinas Walikota Prabumulih, Selasa (21/4/2020).

Dalam kegiatan ini, pemerintah Kota Prabumulih melibatkan berbagai Ormas- Ormas (Organisasi Masyarakat) dan intasnsi suasta, BUMN, Polisi,TNI, Pramuka yang ada diwilayah Kota Prabumulih Sumatera Selatan.


Walikota Prabumulih, Ir Ridho Yahya MM, Dalam sambutannya menyampaikan, Selamat datang kepada seluruh elemen yang hadir,"Terimakasih kontribusi dari semua pihak untuk membantu bahu-membahu mencegah dan memutuskan mata rantai covid-19 ini," ucapnya.

Walikota Prabumulih,Ir H.Ridho Yahya MM saat menyemprot disinfektan untuk cegah wabah covid-19.

Lanjutnya, seperti kita ketahui bersama, Kota Prabumulih ini termasuk dalam  zona merah diwilayah Sumatra Selatan, karena adanya penularan antar kita, bisa berhentinya zona merah ini kalau kita selalu menaati serta mematuhi himbauan dari pemerintah.

"Alhamdulillah hari ini, begitu banyaknya kontribusi untuk mencegah memutuskan mata rantai Covid-19, diharapkan bagi pihak yang dirumah, jangan keluar kalau tidak terlalu penting, karena pemerintah sudah menyiapkan sembako untuk warga yang sudah tinggal dirumah, ini semua untuk masyarakat Prabumulih, terang Walikota Prabumulih.

Masih kata Ridho sapaan akrabnya, untuk satu bulan ini diharapkan  masyarakat Prabumulih tidak mati kelaparan, karena pemerintah sudah berkontribusi untuk warga dan diharapkan virus ini, bisa berakhir dari kota Prabumulih, bebernya.

Mobil pemadam kebakaran kota Prabumulih ikut serta menyemprot disinfektan diwilayah Prabumulih untuk mencegah wabah covid-19.

Selain itu, Ridho, berpesan agar disampaikan kepada semua kalau ada warga yang positif diharapkan jangan dikucilkan kalau mereka dikucilkan takutnya bertambah penyakit lain, berikanlah masukan, terus semangati. Tentunya kita juga harus selalu mematuhi peraturan pemerintah, seperti jaga jarak, pakai masker, jangan keluar rumah kalau tidak ada kepentingan yang mendesak, cuci tangan pakai sabun dan lainnya.

"Jangan coba- coba mengucilakan orang yang berdampak korona, berikan masukan-masukan yang memberinya semangat, diharapkan virus corona yang melanda kota Prabumulih bisa berakhir, tutupnya.

Walikota Prabumulih,Ir Rudho Yahya MM saat menerima bantuan masker dari TK,SD,SMP, SMA dan SMK Se-Kota Prabumulih.

Cecep Zulkarnain salah satu ketua Ormas Yayasan Salam Dharma al-Bantani Kota Prabumulih ketika dibincangi dilapangan  menyebutkan, kegiatan yang dilakukan pemerintah Kota Prabumulih sangatlah positif.

"Dengan dilakukannya penyemprotan secara massal dan melibatkan semua intansi baik dari kepolisian, TNI, BUMN, Pramuka serta Organisasi Masyarakat (ormas) diharapkan mata rantai Covid-19 atau dikenal dengan sebutan virus corona dapat berakhir dari Indonesia, khusnya Kota Prabumulih sendiri,"terangnya. (ADV)

Posting Komentar

0 Komentar