125 Pedagang Kuliner Terima Bantuan Etalase Dan Gerobak, Ridho Yahya : Untuk Yang Menerima Bantuan Ini Harus Menjaga Dengan Baik Dan Jangan Dijual

 Walikota Prabumulih, Ir.H.Ridho Yahya,MM foto bersama Ketua TP PKK dan Wakil Ketua TP PKK Kota Prabumlih serta Kepala Bank Sumsel Babel Cabang Prabumulih pada acara penyerahan bantuan etalase dan gerobak kuliner, Rabu (23/12/2020).


PRABUMULIH,Jurnalekspres.co.id.-- Pemerintah Kota Prabumulih melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Prabumulih memberikan bantuan 125 unit tempat dagang berupa, etalase kuliner sebanyak 100 unit dan gerobak kuliner sebanyak 25 unit untuk pedagang keliling dan kuliner di Prabumulih. Selain itu, ada juga bantuan pinjaman modal usaha dari Bank Sumsel Babel Kota Prabumulih.

Walikota Prabumulih, Ir.H.Ridho Yahya, MM, Menyerahan secara langsung bantuan etalase kuliner dan gerobak kuliner, serta pinjaman modal usaha dari Bank Sumsel Babel Kota Prabumulih secara simbolis kepada penerima bantuan.

Acara tersebut dilaksanakan di pendopoan rumah dinas Walikota Prabumulih, Kelurahan Gunung Ibul Barat, Kecamatan Prabumulih Timur, Kota Prabumulih, Provinsi Sumatera Selatan. Rabu (23/12/2020).

Turut hadir dalam acara tersebut, Walikota Prabumulih Ir. H. Ridho Yahya, M.M, Ketua TP PKK Kota Prabumulih Ir. Hj. Suryanti Ngesti Rahayu Ridho, Wakil Ketua TP PKK Kota Prabumulih Hj. Reni Indayani, S.Km M.Si, Kepala Bank Sumsel Babel Cabang Kota Prabumulih Tian Kedaumpu Yamin, S.T M.M, Kepala Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Kota Prabumulih, Muhtar Edi, S.Sos, M.Si, dan OPD Pemerintah Kota Prabumulih serta tamu undangan lainnya.

Walikota Prabumulih menghimbau, bagi yang menerima bantuan ini harus menjaganya dengan baik dan amanah. Karena sebelum penyerahan kita juga buat perjanjian agar gerobak itu bisa dimanfaatkan dengan baik, dan jangan dijual gerobaknya.

"Untuk tahun ini verifikasinya lebih ketat dari tahun sebelumnya. Dan untuk yang mau mengajukan nanti kita akan lakukan survey, jika memang benar mereka berdagang pasti akan kami bantu," terang Ridho Yahya.

Menurut Ridho Yahya, tentang efesiensi atau tidaknya pemberian bantuan gerobak ini, kalau masyarakatnya sendiri yang mengajukan bantuan serta meminta bantuan seperti itu dan juga sudah banyak yang terbantu dengan program ini.

"Ini kan permintaan mereka ketika datang ke rumah dinas dan meminta bantuan gerobak, artinya kan apa yang sudah kita lakukan dulu bermanfaat bagi mereka. Dari pada kita beri uang lebih baik kita berikan mereka gerobak. Istilahnya dari pada memberi ikan lebih baik memberi pancing," jelasnya kepada awak media saat diwawancarai usai acara tersebut. (Jey)

Posting Komentar

0 Komentar